Selasa, 08 Maret 2022

Abundance Of Rain Vol. 04 TANAH SUDAH BASAH DAN SIAP UNTUK MENUMBUHKAN, PERSIAPKAN DIRIMU!!!

 

Abundance Of Rain Vol. 04

 

TANAH SUDAH BASAH DAN SIAP UNTUK MENUMBUHKAN, PERSIAPKAN DIRIMU!!!

 

Ps DR Joseph Hendrik Gomulya, M.Th






        Dalam sesi kemarin kita sudah mengerti bahwa kesulitan intu tidak pernah dirancang untuk bertahan selamanya dalam hidup setiap kita karena sifatnya hanya sementara saja. Ini adalah poin yang sangat penting karena selama ini kebanyakan orang merasa bahwa kesulitan/masalah selamanya ada dalam hidup mereka; contohnya adalah saat seorang istri yang belum melihat perubahan dalam hidup suaminya dan kemudian berpikir bahwa suaminya tidak akan pernah berubah. Padahal firman Tuhan berkata bahwa kita mempunyai masa depan di dalam Kristus sehingga semua itu tidak akan bertahan selamanya dalam hidup kita.

 

(Yohanes 10:10 TB)

Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

 

          Saat anda menerima tuduhan-tuduhan bahwa anda tidak akan pernah menikmati keberhasilan/kesuksesan karena faktanya apapun yang selama ini yang anda lakukan atau kerjakan selalu gagal, itu adalah tuduhan dari iblis karena iblis memang datang untuk membunuh dan membinasakan. Iblis akan membunuh iman, pengharapan, firman, kesaksian dan masa depanmu, saat seseorang imannya dibunuh maka dia akan hidup dalam depresi atau tekanan tanpa memiliki sedikit pun pengharapan. Bersyukur bahwa Kristus datang untuk memberi kita hidup, iman, pengharapan dan memberinya dalam segala kelimpahan, tanpa syarat apa pun.

 

          Seringkali orang berpikir dan merasa bahwa dirinya tidak pantas/layak untuk untuk menerima kelimpahan Tuhan, tidak pantas/layak menerima keberhasilan tersebut karena dirinya tidak sepandai orang lain dan memiliki banyak kekurangan karena mungkin dahulu pernah banyak melakukan kesalahan-kesalahan serta ada banyak pikiran-pikiran berupa tuduhan yang iblis masukkan dalam pikirannya bahwa dirinya tidak akan berhasil karena dunia memberi syarat bahwa untuk meraih keberhasilan harus begini dan begini dan kalau tidak bisa maka anda tidak layak atau memenuhi syarat/kriteria.

 

          Contohnya di dalam berbisnis/usaha dunia berkata bahwa untuk meraih keberhasilan maka seseorang harus memiliki modal atau uang dalam jumlah tertentu atau saat seseorang telah berkali-kali mengalami kegagalan maka orang tersebut tidak akan pernah mengalami keberhasilan. Tetapi di dalam Kristus, Dia datang untuk memberi kita hidup dan mempunyai dalam segala kelimpahan tetapi itu juga bukan berarti bahwa kita bisa terus hidup di dalam dosa karena seseorang yang sudah dipilih oleh Tuhan maka Tuhan sudah menanamkan benih kehidupan maka orang tersebut tidak akan lagi suka akan dosa. ketika benih yang baru sudah diberikan sesekali mungkin orang tersebut bisa melakukan kesalahan tetapi dia tidak akan tetap disana.

 

          Jadi selalulah mengandalkan Tuhan dalam kondisi/situasi/keadaan apapun, ijinkanlah dalam keadaan apa pun Dia datang dan mengambil alih semua bagian dalam hidupmu karena Dia yang memberi hidup dan memberinya dalam segala kelimpahan. Saat hujan kelimpahan itu datang berarti tanah sudah basah dan siap untuk ditaburu benih-benih yang unggul.

 

(Yesaya 55:10 TB)

“Sebab seperti hujan dan salju turun dari langit dan tidak kembali ke situ, melainkan mengairi bumi, membuatnya subur dan menumbuhkan tumbuh-tumbuhan, memberikan benih kepada penabur dan roti kepada orang yang mau makan”

 

          Sewaktu hujan turun dan tanah dialiri oleh air maka tanah kemudian akan menjadi menjadi subur, tanah berbicara tentang tanah dihidup kita (tanah hati), bisnis dan pekerjaan kita akan menjadi subur. Tanah yang basah bisa menumbuhkan hal-hal yang baru, bisnis/usaha yang baru, visi atau ide-ide yang baru, hal-hal baru yang mungkin bahkan tidak pernah kita pikirkan akan bisa kita kerjakan yang mungkin dulu hanya sebatas impian kita. Tuhan bisa memberikan itu karena ini musim yang baru, semua pintu-pintu yang dahulunya tertutup (segala kegagalan) percayalah tahun ini hujan itu sudah turun, tanah sudah basah dan siap untuk menumbuhkan.

 

AKAN ADA MAKANAN DAN BENIH UNTUK PENABUR

 

          Ini berarti akan ada makanan untuk menumbuhkan benih bagi penabur, itu juga berarti bahwa kelaparan, kegagalan, masalah di tahun kemarin sudah berakhir.

 

(Yoel 2:2326 TB)

“Hai bani Sion, bersorak-soraklah dan bersukacitalah karena Tuhan, Allahmu!

Sebab telah diberikan-Nya kepadamu hujan pada awal musim dengan adilnya,

dan diturunkan-Nya kepadamu hujan, hujan pada awal dan hujan pada akhir musim seperti dahulu. Tempat-tempat pengirikan menjadi penuh dengan gandum, dan tempat pemerasan kelimpahan anggur dan minyak. Aku akan memulihkan kepadamu tahun-tahun yang hasilnya dimakan habis oleh belalang pindahan, belalang pelompat, belalang pelahap dan belalang pengerip, tentara-Ku yang besar yang Kukirim ke antara kamu. Maka kamu akan makan banyak-banyak dan menjadi kenyang, dan kamu akan memuji-muji nama Tuhan, Allahmu, yang telah memperlakukan kamu dengan ajaib; dan umat-Ku tidak akan menjadi malu lagi untuk selama-lamanya.”

 

          Tuhan akan melakukan hal-hal yang ajaib dalam hidup kita dan kita akan bersukacita melihat pernuatan-perbuatan-Nya yang ajaib karena itu lebih dari apa yang kita pernah pikirkan. Kita mungkin berpikir dan menghitung bahwa angkanya 5 atau 7 tetapi ketika Tuhan yang melakukan, Tuhan bisa berikan angka 10 yang terbaik dalam hidup kita. Untuk melangkah dan menikmati hal-hal yang baru, setiap hari mintalah selalu hikmat dari Tuhan dari membaca dan merenungkan firman-Nya. Temukanlah janji-janji Tuhan karena dari sanalah timbul kekuatan dari Tuhan setiap harinya dan Tuhan akan melakukan perkara-perkara yang ajaib.

 

          Tahun ini kita akan menikmati panen raya karena tanahnya sudah siap untuk ditaburi benih. Kita harus bekerja sungguh-sungguh dan selalu meminta hikmat dari Tuhan, harus bisa membuka diri kepada orang lain untuk bisa saling bekerja sama dan kita juga bisa belajar hal-hal yang baru dari orang lain. Untuk bisa menikmati panen raya, kita harus bekerja keras dan bersungguh-sunnguh, upgrade atau meningkatkan lagi kapasitas kita, menaikkan value hidup kita karena dari value-value tersebut membuat kita bisa menangani seberapa besar sebuah pekerjaan. Saat memiliki sebuah mimpi, jangan biarkan mimpi itu hanya sebatas mimpi tetapi tidak pernah mempersiapkannya. Persiapkanlah untuk itu seakan-akan itu sudah kita miliki sehingga saat waktunya tiba, kita telah siap.

 

          Mulailah untuk mengupgrade atau menambah kualitas kapsitas hidupmu, kualitas pekerjaanmu sehingga bisa dipercayakan untuk melakukan banyak hal karena setiap hal atau pekerjaan yang dilakukan selalu berhasil karena setiap hal yang dilakukan seperti melakukannya untuk Tuhan sebagai sumber dari segala hikmat ilahi dalam melakukan segala hal atau pekerjaan. Hikmat Tuhan tidak akan bekerja apabila hati kita tidak pernah peduli dengan apa yang Tuhan kehendaki. Jadi selalu milikilah rasa tanggung jawab dan jiwa memiliki saat diberikan kepercayaan dalam melakukan suatu pekerjaan. Apabila anda cuek dan santai-santai saja bahkan cenderung tidak menghasilkan apa-apa maka sekalipun dikatakan hujan kelimpahan itu akan datang, percayalah itu tidak akan datang atau engkau nikmati. Jadi cara kita meresponinya yang harus di ubah, pola pikir dan pola kerja yang tidak berubah-ubah, selalu terlambat bangun, malas, tidak bertumbuh, tidak kreatif dan inovatif adalah orang yang tidak meresponi bahwa hujan akan datang.

 

          Jadi sekali lagi ketika hujan akan datang, responnya adalah kapasitas kita harus diperbesar. Ambillah waktu dan lakukanlah hal-hal yang berguna, sesuaikan dengan tugas dan pekerjaan yang diberikan kepada kita bahkan itu terus kita tambahkan dengan terus belajar, terus mengupgrade atau memperbesar kapasitas kita dengan selalu menimbulkan keinginan mengupgrade diri, selalu ingin mempelajari hal-hal yang baru. Karena jika sesuatu diberikan kepada kita tetapi kapasitas kita tidak siap maka kita tidak akan siap. Jadi buatlah suatu alasan untuk Tuhan memberikan/mempercayakan hal yang besar saat engkau siap.

 

          Firman Tuhan dalam Yohanes 15:1-2 tentang pokok anggur yang benar berkata: Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Ini berarti anda harus memiliki mental pengusaha, mengusahakan segala sesuatu menjadi lebih baik walaupun status anda hanya seorang pekerja tetapi anda mengusahakan supaya perusahaan yang mempekerjakanmu mendapatkan keuntungan yang banyak sehingga pemimpinmu menjadi senang dan pintu berkatmu juga akan terbuka karena apabila anda membuat hal yang sebaliknya membuat pemimpinmu tidak senang atau marah maka rejeki atau pintu berkatmu tertutup karena firman Tuhan  dalam Ibrani 13:17 berkata: “Taatilah pemimpin-pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka, sebab mereka berjaga-jaga atas jiwamu, sebagai orang-orang yang harus bertanggung jawab atasnya. Dengan jalan itu mereka akan melakukannya dengan gembira, bukan dengan keluh kesah, sebab hal itu tidak akan membawa keuntungan bagimu.” Jadi sebelum menjadi berkat bagi orang lain terlebih dahulu jadi berkatlah bagi pemimpinmu.

 

(Galatia 6:7-8 TB)

“Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya. Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu.”

 

          Perhatikanlah apa yang anda tabur, karena apa yang anda tabur maka itu yang akan anda tuai. Apabila anda mempersiapkan diri menjadi orang yang dipercaya oleh Tuhan dalam hal pekerjaan atau bisnis yang besar maka persiapkan dan upgrade kapasitasmu dan jangan hanya bermalas-malasan. Ciptakanlah masa depanmu, wujudkanlah mimpi-mimpimu, taburlah perkara-perkara yang besar, taburlah perkara-perkara iman, perbesar kapasitasmu karena itulah taburanmu. Belajarlah terus hal-hal yang baru, kerjalah dengan sungguh-sungguh, kejar dan capailah mimpi/masa depanmu.

 

Otak atau pikiran manusia itu seperti komputer, itu akan kosong apabila tidak ada sesuatu yang dimasukkan. Otak atau pikiran manusia itu seperti server komputer yang perlu terus dimasukkan hal-hal yang baru, program-program yang baru atau terus diajak untuk bekerja. Semakin dia bekerja maka maka dia semakin cepat, pintar dan semakin banyak hal yang bisa dilakukan. Setiap orang mempunyai mimpi yang besar tetapi Tuhan tidak ingin kita hanya bermimpi, tidak mempersiapkan diri dan tidak melakukan apa-apa. Orang yang mempunyai mimpi harus bisa menjadikan mimpinya menjadi kenyataan seperti Yusuf. Kiranya firman Tuhan atau pesan Tuhan ini membangun iman setiap kita untuk mewujudkan mimpi/visi besar yang Tuhan berikan kepada kita, mari persiapkan diri kita.

 

 

Amen, Tuhan Yesus Memberkati

MENGENAL ISI HATI BAPA (Bagian Pertama)

  MENGENAL ISI HATI BAPA (Bagian Pertama) Sabtu, 04 Februari 2023 Ps Joseph Hendrik Gomulya           Sejak awal manusia diciptakan Allah ...