Sabtu, 30 Januari 2021

Mencari Wajah Tuhan

 

Mencari Wajah Tuhan

Ps Joseph Hendrik Gomulya, M. Th

(Renungan Mezbah Pemulihan)


(Mazmur 27:7-8 TB)
“Dengarlah, TUHAN, seruan yang kusampaikan, kasihanilah aku dan jawablah aku! Hatiku mengikuti firman-Mu: "Carilah wajah-Ku"; maka wajah-Mu kucari, ya TUHAN.”

 



Bagaimana sikap seorang percaya dalam kaitannya dengan mencari wajah Tuhan. Ketika kita menghadapi masalah, siapa yang akan kita cari terlebih dahulu? Koneksi kita atau Tuhan kita?

 

Apabila kita melihat dan merasakan bagaimana kasih Tuhan di dalam kehidupan kita, sebenarnya tidak ada alasan kita untuk hidup dalam sungut-sungut dan keraguan akan Tuhan. Dia bahkan telah menyatakan kuasa dan kasihNya dengan memberikan jaminan keselamatan bagi kita.

 

Namun di dalam kenyataannya dalam kehidupan anak-anak Tuhan, banyak yang hidup dalam keraguan akan kuasa dan kasih-Nya. Di tengah situasi yang mungkin tidak seperti dengan apa yang menjadi keinginannya baik dalam sisi financial ekonomi, situasi keluarga, sakit penyakit dan banyak pergumulan lainnya terkadang ada yang bersungut-sungut, bahkan menyalahkan Tuhan bahkan iman dan pengharapannya kepada Tuhan itu hilang; merasa bahwa Tuhan tidak mengasihinya, tidak peduli bahkan meninggalkannya. Pergumulan yang berat yang manusia hadapi di dalam kehidupan membuat manusia terkadang lupa akan apa yang Tuhan telah perbuat di dalam kehidupannya, mencari jalan pintas, bahkan mencari pertolongan lain di luar Tuhan; yang pada kenyataannya bukannya semakin meringankan beban dan pergumulan itu. 

 

Mazmur 27 ini menggambarkan bagaimana Duad ditengah-tengah kesesakan, ketakutan dan keterancaman hidupnya tetap berlindung dan berserah kepada Allah. Bahkan Daud dengan tegas mengatakan bahwa Allah itu adalah terang, benteng dan keselamatanNya , oleh karena itu tidak ada satupun yang akan mengalahkannya, termasuk situasi dan pergumulan hidup yang berat sekalipun. Daud begitu meyakini dan mengimani bahwa Allah tidak akan sekali-kali meninggalkan dia ditengah-tengah pergumulannya. Segala yang terjadi di dalam kehidupannya tidak akan luput dari Allah yang akan senantiasa menolong dia.

 

Oleh sebab itu setiap kali persoalan datang, Daud mengikuti Firman Tuhan dan mencari wajah Tuhan. Apa artinya mencari wajah Tuhan? 

 

Agar kita dapat mencari wajah Tuhan, kita tidak hanya bisa berdoa secara biasa, tetapi meminta dengan sangat kepada Tuhan agar ia memalingkan wajahnya untuk melihat dan mendengar doa kita. Mencari wajah Tuhan berarti berdoa hingga Tuhan menjawab kita. Daud meminta pertolongan Tuhan dengan luar biasa. Ia meminta Tuhan tidak menyembunyikan wajahNya dan menolak doanya. Daud sadar bahwa hanya Tuhanlah pertolongannya dan meminta Tuhan untuk tidak meninggalkan dirinya.

 

Bahkan terkadang di saat kita meminta kepada Tuhan agar mendidik kita untuk selalu mencari wajah-Nya maka terkadang Tuhan mengijinkan kita untuk menghadapi masalah yang luar biasa berat untuk mengajar kita mengandalkan Tuhan habis-habisan. Karena manusia memiliki kecenderungan ketika masalahnya itu kecil atau sepele cenderung mencari bantuan orang lain atau mengandalkan kekuatannya sendiri. Ketika masalah itu semakin berat barulah mau tidak mau harus mencari Tuhan.

 

Masalah itu adalah salah satu cara Tuhan untuk membuat kita menjadi semakin dewasa di dalam Tuhan. Masalah membuat kita naik satu tingkat ketika saat kita bisa melewatinya dengan iman kepada Tuhan. Oleh karena itu, saat masalah datang, jangan mengeluh tetapi tetaplah bersyukur dan carilah wajah Tuhan dalam setiap doa-doa kita. Saat Tuhan memalingkan wajah-Nya untuk melihat kita, maka masalah apapun yang kita hadapi tidak akan ada artinya, karena Tuhan sendiri yang akan menjadi penolong kita, tepat pada waktu-Nya.

 

 

 

Amen, Tuhan Yesus Memberkati.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MENGENAL ISI HATI BAPA (Bagian Pertama)

  MENGENAL ISI HATI BAPA (Bagian Pertama) Sabtu, 04 Februari 2023 Ps Joseph Hendrik Gomulya           Sejak awal manusia diciptakan Allah ...