KUNCI PERKENANAN TUHAN
Oleh : Ps. Joseph Hendrik Gomulya, M. Th
Favor menurut Alkitab adaalah Kasih karunia dan penerimaan
atau perkenanan sedangkan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Favour
berarti persetujuan, dukungan, niat baik, di atas dan diluar, kebaikan, dan preferensi
Favor tidak menunjukkan keberpihakan karena Tuhan tidak
memihak siapa pun karena Tuhan mencintai dan mengasihi semua orang sama tetapi
Favor menunjukkan kebaikan Tuhan, ada orang-orang tertentu yang mendapatkan
Favor atau kebaikan Tuhan.
Favour juga bukan kasih
karunia karunia karena kita diselamatkan karena Iman, oleh kasih karunia Tuhan.
Favor juga bukan berkat sekalipun diujung dari Favor ada berkat yang bisa
didapatkan. Jadi Favor adalah kebaikan Tuhan yang Tuhan tunjukkan kepada
seseorang. Salah satu contoh orang yang mendapatkan Favor adalah Maria, yang mendapatkan
kasih Tuhan.
Ketika
malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai
engkau." (Lukas
1:28 TB)
Dikaruniai
disini adalah Favor, orang yang mendapatkan Perkenanan atau kebaikan Tuhan.
Kalau Tuhan berkenan atas hidup seseorang maka apapun Tuhan bisa lakukan
atasnya. Tuhan akan memberikan kebaikan
dan Perkenanan Nya atas hidupnya.
Apabila hari ini anda sungguh-sungguh dengan Tuhan maka
akan ada favour yang akan turun atas hidupmu. Apabila ada favour atas hidupmu maka apa yang tidak
mungkin menjadi mungkin atas hidupmu. Apabila Tuhan berkenan atas hidup anda sekalipun
orang mereka-reka yang jahat atas hidupmu, ada Tuhan yang akan mereka-rekanya
menjadi kebaikan atasmu. Kalau ada Favor Tuhan atas hidupmu maka ada blessing,
kemuliaan dan ada mata Tuhan yang tertuju atasmu.
Jadi tidak peduli seburuk apapun masa lalu anda karena yang
paling penting adalah hari apa yang anda kejar. Kalau yang engkau kejar Tuhan
dan hidup sungguh-sungguh maka suatu waktu Favor Tuhan akan turun atasmu dan
mengangkat hidupmu naik.
Mari melihat apa kunci supaya kita mendapatkan Perkenanan
Tuhan ?
1. Mencintai Tuhan.
Seorang yang mencintai Tuhan maka otomatis ia juga
mencintai keluarganya dan sesama. Seberapa besar cintamu kepada Tuhan
ditunjukkan melalui seberapa spesial Tuhan buatmu yang ditunjukkan melalui
ekspresi cintamu pada Tuhan sewaktu engkau diberi pilihan karena cinta itu akan
teruji sewaktu ada pilihan apakah engkau memilih untuk hidup didalam kebenaran
atau diluar kebenaran. Apabila engkau mencintai Tuhan dan takut akan Tuhan maka
maka engkau akan memilih hidup didalam kebenaran, salah satu contohnya adalah
memilih hidup jujur disaat orang lain hidup penuh dengan dusta.
Jadi mencintai Tuhan
bukan karena pelayanan kita di gereja, bukan karena kita seorang pengkhotbah,
worshipleader, diaken, tetapi mencintai Tuhan diwujudkan dalam keseharian
ketika diberi pilihan karena disitulah teruji apakah kita mencintai Tuhan apa
tidak.
Jadi apapun pekerjaan
atau usaha yang kita kerjakan, kerjakanlah didalam kehendak-Nya, firman-Nya
maka akan ada Favor, Kemuliaan, dan pembelaan Tuhan atas pekerjaan dan usaha
kita.
(Amsal
3:1-4 TB)
Hai anakku, janganlah engkau melupakan
ajaranku, dan biarlah hatimu memelihara perintahku, karena panjang umur dan
lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkannya kepadamu. Janganlah kiranya
kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah
itu pada loh hatimu,maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam
pandangan Allah serta manusia.
Saat engkau mencintai
Tuhan maka engkau pasti mencintai akan firman-Nya, membaca dan menghidupinya
satu persatu. Mencintai Tuhan terwujud dari prilaku, kalau prilakumu jujur maka
itu adalah bukti bahwa engkau mencintai Tuhan dan akan ada Favor Tuhan yang
akan turun. Jadi saat engkau bekerja hiduplah dalam kebenaran, berikan dan
kembalikan milik Tuhan.
2. Mengasihi Sesama
Apa yang anda lakukan untuk kerajaan Allah? Apa yang anda
lakukan untuk orang lain ? Jika anda menginginkan perkenanan Tuhan, mulailah
mengasihi orang lain. Seperti Rut di sukai Boas karena hal-hal yang telah dia
lakukan seperti Yakobus berkata “Iman
tanpa perbuatan adalah mati”
Apa yang engkau lakukan buat orang tua atau mertua saudara
didengar oleh Tuhan sehingga hal itu bisa menjadi salah kunci perkenanan Tuhan
turun. Tidak ada seorang anak pun yang kurang ajar kepada orang tuanya ujung
hidupnya akan diberkati oleh Tuhan. kasihilah orang tuamu apapun kekurangan dan
kelebihannya karena banyak yang mengasihi orang tuanya hanya menurut
pandangannya sendiri. Mengasihi adalah memberi tidak menuntut, mengasihi karena
firman Tuhan.
(Matius
25:40 TB)
Dan Raja itu akan menjawab mereka: Aku
berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah
seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk
Aku.
Ini adalah perumpamaan yang Tuhan Yesus berikan untuk kita
menolong memberi makan, memberitakan firman kepada orang-orang miskin,
orang-orang yang hidup di jalanan dan orang-orang yang terpinggirkan atau
terpenjarakan seperti panggilan atau perjanjian yang Tuhan berikan kepada
gereja ini untuk peduli kepada mereka.
3. Benci apa yang Tuhan
benci.
Saat anda berdiri untuk
Tuhan dan tujuan-Nya, kebaikan Nya dilepaskan keatas atas diri anda. Jangan
pernah berpihak kepada orang yang tidak melakukan firman.
(Wahyu
2:6 TB)
Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau
membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci.
Kita mengasihi orangnya tetapi membenci perbuatannya, kita
mengasihi jiwanya tetapi membenci perbuatannya. Kalau engkau menginginkan ada
Favor Tuhan di hidupmu maka jangan sembarangan melakukan sesuatu, hargailah
bahwa anda berdiri untuk Tuhan dan tujuan-Nya. Tempatkan dan ikutilah apa yang
Tuhan inginkan, apakah itu menguntungkan kerajaan sorga atau itu justru
merugikan kerejaan sorga karena engkau adalah wakil dari kerajaan sorga di bumi
ini.
Seringkali orang menganggap remeh dirinya karena dia tidak
mengenal siapa dirinya tetapi saat dia mengenal siapa dirinya dan kapasitas
yang Tuhan berikan maka dia pasti akan menjaganya. Oleh sebab itu jangan pernah
pandang rendah dirimu, hargai pemulihan, hargai kepercayaan yang Tuhan berikan
supaya engkau bisa mendapat perkenanan Tuhan.
4. Membawa Korban
Persembahan BUKAN memberi Hadiah.
Persembahan Habel di
sukai Tuhan tetapi Kain tidak. Pastikan persembahan anda di sukai Tuhan.
Membawa persembahan menuntun kita untuk menemukan Perkenanan, baik dengan Tuhan
maupun manusia.
(Kejadian
4:4-5 TB)
Habel juga
mempersembahkan korban persembahan dari anak sulung kambing dombanya, yakni
lemak-lemaknya; maka TUHAN mengindahkan Habel dan korban persembahannya
itu, tetapi Kain dan korban persembahannya tidak diindahkan-Nya. Lalu hati
Kain menjadi sangat panas, dan mukanya muram.
Apa yang kita lakukan, lakukanlah itu seperti engkau
membawa persembahan korban untuk Tuhan dan bukan memberi hadiah. Perbedaannya
dimana? Habel mempersembahkan korban dari domba yang ada tanda darah (sakit)
disitu yang berbicara tentang korban Kristus. Orang yang memberi hadiah maka
pasti yang diinginkannya adalah penghargaan dari orang lain.
Persembahan korban
tujuannya untuk Tuhan sedangkan hadiah tujuannya untuk kemuliaan manusia,
korban itu menyenangkan hati Tuhan sedangkan hadiah merendahkan dan mencuri
kemuliaan Tuhan.
Dalam pelayanan pastikan itu adalah korban persembahan kita
kepada Tuhan bukan sebagai hadiah karena Tuhan tidak membutuhkan hadiah karena
Dia sudah memberikan kita segalanya dan yang hanya bisa kita berikan adalah
korban sebagai ucapan syukur kita atas apa yang Tuhan sudah berikan dalam hidup
kita. Setiap kali kita membawa korban persembahan kepada Tuhan cek di hati
apakah ini hadiah atau benar-benar persembahan untuk Tuhan ataukah kita memberi
setengah-setengah atau hanya sisa-sisa untuk Tuhan.
Amen Tuhan Yesus
Memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar