Oleh : Ps Joseph Hendrik Gomulya,
M.Th
Allah, Pelindung Orang-orang Saleh
(Mazmur 9:2-20 TB)
Aku mau bersyukur kepada TUHAN
dengan segenap hatiku, aku mau menceritakan segala perbuatan-Mu yang ajaib; aku
mau bersukacita dan bersukaria karena Engkau, bermazmur bagi nama-Mu, ya
Mahatinggi, sebab musuhku mundur, tersandung jatuh dan binasa di hadapan-Mu.
Sebab Engkau membela perkaraku dan hakku, sebagai Hakim yang adil Engkau duduk
di atas takhta. Engkau telah menghardik bangsa-bangsa, telah membinasakan
orang-orang fasik; nama mereka telah Kauhapuskan untuk seterusnya dan
selama-lamanya; musuh telah habis binasa, menjadi timbunan puing senantiasa:
kota-kota telah Kauruntuhkan; lenyaplah ingatan kepadanya. Tetapi TUHAN
bersemayam untuk selama-lamanya, takhta-Nya didirikan-Nya untuk menjalankan
penghakiman. Dialah yang menghakimi dunia dengan keadilan dan mengadili
bangsa-bangsa dengan kebenaran. Demikianlah TUHAN adalah tempat perlindungan
bagi orang yang terinjak, tempat perlindungan pada waktu kesesakan. Orang yang
mengenal nama-Mu percaya kepada-Mu, sebab tidak Kautinggalkan orang yang
mencari Engkau, ya TUHAN. Bermazmurlah bagi TUHAN, yang bersemayam di Sion,
beritakanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa, sebab Dia, yang membalas
penumpahan darah, ingat kepada orang yang tertindas; teriak mereka tidaklah
dilupakan-Nya. Kasihanilah aku, ya TUHAN; lihatlah sengsaraku, disebabkan oleh
orang-orang yang membenci aku, ya Engkau, yang mengangkat aku dari pintu
gerbang maut, supaya aku menceritakan segala perbuatan-Mu yang terpuji dan
bersorak-sorak di pintu gerbang puteri Sion karena keselamatan yang dari
pada-Mu. Bangsa-bangsa terbenam dalam pelubang yang dibuatnya, kakinya
tertangkap dalam jaring yang dipasangnya sendiri. TUHAN telah memperkenalkan
diri-Nya, Ia menjalankan penghakiman; orang fasik terjerat dalam perbuatan
tangannya sendiri. Higayon. Sela Orang-orang fasik akan kembali ke dunia orang
mati, ya, segala bangsa yang melupakan Allah. Sebab bukan untuk seterusnya
orang miskin dilupakan, bukan untuk selamanya hilang harapan orang sengsara.
Bangkitlah, TUHAN, janganlah manusia merajalela; biarlah bangsa-bangsa dihakimi
di hadapan-Mu! Biarlah mereka menjadi takut, ya TUHAN, sehingga bangsa-bangsa
itu mengakui, bahwa mereka manusia saja.
(ALLAH
MELINDUNGI ORANG-ORANG YANG SALEH)
Bagaimana
caranya agar Allah menjadi Pelindung bagi Orang-orang Saleh dan berkat apa yang
ada didalamnya?
1) Orang
yang menjadikan Tuhan sebagai tempat perlindungan-Nya adalah orang yang dalam
hidupnya selalu mau mengucap syukur dalam segala hal apapun yang terjadi dalam
hidupnya.
Makanya akan selalu ada perlindungan dari Tuhan
karena dia mengucap syukur kepada Tuhan dengan segenap hati. Sewaktu kita
mengucap syukur maka yang terjadi adalah ada perlindungan Tuhan terhadap diri
kita.
2) Mengucap
syukurlah selalu dalam segala hal dan ceritakanlah tentang segala perbuatan
Tuhan yang ajaib.
3) Orang
yang saleh hidupnya akan selalu penuh dengan sukacita atau selalu bersukaria.
4) Saat
memilih menjadi orang yang saleh maka Tuhan sendiri yang akan membela dan
melindungi kita sebagai orang yang saleh. Tuhan sendiri yang akan membinasakan
semua musuh-musuh kita.
(Tuhan adalah Pelindung Kita)
5) Tuhan
memegang kuasa untuk menghakimi dan menilai. Karena orang yang saleh mengetahui
bahwa ada Tuhan, dan Tuhan adalah hakim yang adil bagi kita.
6) Orang
yang hidup dalam kesalehan harus siap untuk hidupnya di injak karena orang yang
hidup dalam kesalehan walaupun di injak dia akan tetap dan selalu mencari Tuhan
sebab baginya Tuhan adalah tempat perlindungannya pada waktu di injak / dalam
kesesakan.
7) Cari
Tuhan lebih sungguh-sungguh, cari Tuhan.
(Orang yang saleh responnya tetap dan selalu mencari
Tuhan)
8) Orang
yang saleh percaya bahwa ketika dirinya ditindas atau dalam penderitaan maka
Tuhan yang akan membelanya maka Tuhan selalu mendengar teriakannya.
9) Orang
yangg saleh waktu mengalami aniaya, kesesakan, penderitaan, di tindas dll tetap
dan selalu mengingat dan menceritakan segala perbuatan Tuhan yang baik dalam
hidupnya.
10)
Orang yang saleh percaya bahwa ketika
mengalami tantangan atau ujian selalu percaya ini bukan untuk selamanya..
11)
Orang yang saleh selalu jadikan Tuhan
sebagai perisai pelindung hidupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar